Inilah Blog saya yg apa adanya..mohon di maklumi..

Kamis, 16 Desember 2010

TEKNOLOGI TERKINI

Dengan meroketnya BBM semakin besar pula pengeluaran untuk perjalanan anda. Bayangkan, jika sehari anda bepergian 40 km pulang pergi, jika memakai mobil anda harus mengeluarkan 4 liter bensin atau Rp 24 ribu sehari. Sedang untuk motor Rp 6.000. Dalam setahun anda menghabiskan Rp 11 juta untuk Mobil atau Rp 3,3 juta untuk motor.
Yang jadi solusi untuk perjalanan dalam kota adalah kendaraan listrik. Ada sepeda dan mobil listrik. Untuk sepeda anda cukup mengeluarkan Rp 100 untuk setiap 10 km. Jadi anda hanya mengeluarkan Rp 400 jika naik sepeda listrik setiap hari atau Rp 144 ribu dalam setahun.
Untuk mobil anda mengeluarkan Rp.100 untuk setiap 1 km. Anda hanya mengeluarkan Rp 4.000 setiap hari atau Rp 1,44 juta dalam setahun. Anda bisa menghemat Rp 8 juta lebih setahunnya!
Anda selain hemat biaya bensin juga hemat ongkos oli, SNTK dan juga SIM (karena sebagian sepeda listrik tidak perlu pakai itu). Padahal untuk STNK dan SIM saja sudah ratusan ribu rupiah kan? Aa Gym pakai sepeda listrik Betrix meski kontur Daarut Tauhiid di Geger Kalong agak turun naik.
Kecepatan untuk sepeda listrik bisa mencapai 40 km/jam. Sementara untuk mobil listrik yang murah (Marlip/Reva) sekitar 80 km dengan jangkauan sekitar 80 km. Kalau mobil listrik (Molis) yang mahal seperti Tesla bahkan sampai 201 km/jam. Untuk jangkauan, mobil listrik umumnya sekitar 80-120 km. Tapi yang sampai 640 km juga ada.
Maka dari itu, memakai kendaraan bertenaga listrik lebih hemat, juga bisa membantu mengurangi polusi udara di dunia ini..

KESAN KESAN MAN 3


Sekolah di MAN 3 terkadang membuat saya stress, karena peraturan yang ketat, pelajaran yang terlalu banyak, belum lagi tugas yang sering menumpuk. Rasanya seperti di kekang dan sangat tersiksa.
Bersekolah di MAN 3 adalah suatu kebanggaan tersendiri di karenakan akhlaknya yang terkenal baik. Tetapi juga bisa menjadi petaka untuk murid. Adanya peraturan tidak boleh membawa HP membuat siswa tidak nyaman, sekarang adalah zaman yang membutuhkan komunikasi. Jika membawa HP tidak dibolehkan siswa akan kesulitan untuk berkomunikasi, belum lagi siswa-siswa asrama yang tinggal jauh/di luar pulau. Mereka akan kesulitan untuk berkomunikasi dengan orang tua mereka.
Di MAN 3 juga pernah ada peraturan “sepatu harus hitam tidak boleh ada warna putih sedikit pun” Hal tersebut sangat memaksakan. Jika memang punya tidak masalah, tetapi jika tidak punya, kemudian rumah jauh. Hal tersebut adalah kendala yang merugikan sekali.
Tidak hanya kesan buruk saja yang ada di MAN 3, kesan baik juga banyak seperti akhlaknya yang baik, kebiasaan-kebiasaan mengaji pada saat pagi hari dan yang paling berkesan adalah teman-teman saya yang berasal dari luar malang. Kita bisa bertukar budaya, dan pengetahuan kita akan semakin luas.
Kesimpulannya bersekolah di MAN 3 tidak hanya berkesan buruk saja, tetapi juga banyak kesan baiknya. Saya bangga bersekolah di MAN 3 walaupun MAN 3 membuat saya stress.

KESAN DALAM UJIAN AKHIR SEMESTER


Akhirnya tanggal 6 desember pun datang, ujian akhir semester (UAS) segera dilaksanakan. Dengan hati yang berat saya menjalani ujian tersebut. Ada suka maupun duka dalam melaksanakan ujian ini.
Ujian tahun ini lebih terkesan sangat santai di banding tahun sebelumnya, karena saya menjalankannya dengan perasaan santai meskipun perasaan berat masih ada. Dengan selingan bermain saya tetap nyaman dan nyaman.
Ujian demi ujian saya lalui dengan penjaga kelas yang berbeda-beda. Ada yang santai, ada yang tegang, dan ada juga yang terlalu santai. Dengan berbagai kriteria penjaga kelas, saya lalui ujian tersebut.
Nilaipun diumumkan, ya.. seperti biasalah tradisi remidi dimulai. Seiring nilai diumumkan, semakin banyak saja nilai saya yang remidi. Penderitaan saya menumpuk terus-menerus. Tapi ya bagaimana lagi, semua sudah terlanjur.
Kata anak-anak scannernya rusak jadi nilainya kacau. Kalau begini siswa akan semakin frustasi jika ujian datang. Tetapi, bagaimana lagi? Mau tidak mau kita harus menjalaninya. Ujian memang membuat stress.

Minggu, 17 Oktober 2010

Profile Band As I Lay Dying

As I Lay Dying adalah band metalcore asal San Diego California. Band yang memiliki gaya bermusik yang cukup unik ini menggabungkan musik metal yang berbasis pada riff riff melodius ala Gothenburg Sound , seperti In Flames dan At The Gates dengan komposisi ringan ala musik Punk sehingga mudah dicerna dan disimak bahkan oleh para pendengar musik rock/metal yang terhitung baru mendengar lagu lagu dari mereka. Nama band ini berasal dari novel William Faulkner yang dicetak sekitar tahun 1930’an berjudul As I Lay Dying yang menceritakan kehidupan keluarga petani Amerika yang religius.Band ini kini digawangi oleh Tim Lambesis,sebagai vokalis,dan leader dari band ini, kemudian drummer muda enerjik dan sangat berbakat Jordan Mancino. Dual shredder yang memperkuat dari sisi riff gitar, Nick Hipa dan Phil Sgrosso . Nick Hipa merupakan gitaris yang cukup menonjol dengan karakter sound yang berbeda dengan musik metalcore kebanyakan, karena boleh dibilang ‘terlalu melodius’ dan kurang tebal distorsinya, dan justru hal itu menambah karakter dari pattern2x lead gitar dari Nick, sementara karakter sound distorsi yang tebal dilapis oleh Phil yang memang memiliki background lebih kuat dibandingkan Nick .Sementara Josh Gilbert membantu Tim Lambesis sebagai clean vocalist dan juga bertanggung jawab sebagai pencabik bas.

Profil Band Arch Enemy

Arch Enemy adalah band death metal yang berasal dari Halmstad, Swedia. Band ini didirikan tahun 1996 oleh  Michael Amott (ex guitaris Carcass) bersama dengan Johan Liivaa. Band ini telah merilis tujuh album studio, sebuah album live (burning Japan live), dua DVD dan tiga Ep. Band ini awalnya dikomandani oleh Johan Liiva yang akhirnya digantikan oleh Angella Gossow sebagai vokalis pada tahun 2000.
Arch Enemy sebenarnya terbentuk ketika Michael Amott meninggalkan Carcass. Michael Amott dan saudara laki-lakinya Crhristopher Amott bergabung dengan Johan Liivaa (ex Carnage). Mereka bertiga kemudian merekrut Daniel Erlandson sebagai drumer untuk berusaha menggabungkan melodi dengan agressi dan teknis.

Debut band ini, yang berjudul Black Earth direkam di Studio Fredman  dan dirilis oleh Wrong Again Record pada tahun 1996. Album ini memperoleh cukup banyak sukses di Jepang. dan Swedia, dengan  single hitnya "Bury Me an Angel".  


DISKOGRAFI

Profil Band Lamb of God

Lamb Of God mulai terbentuk di tahun 1990 dan sebenarnya pada awalnya dibentuk dari keisengan Mark Morton, Chris Adler,dan John Campbell dalam mengisi waktu luang semasa kuliah di *Virginia ommonwealth University* . Mereka tinggal di satu asrama dan sering berkumpul dan berlatih bersama membawakan lagu lagu Slayer, Pantera, Metallica secara instrumental tanpa vokalis. Setelah mereka lulus, mereka sepakat untuk membangun band ini, dengan anggota baru bernama Randi Blythe sebagai Vokalis dan mereka merilis demo pertama mereka di tahun 1995. Respon dari *scene *metal yang ‘merindukan’ jenis band dengan musik ala Pantera dengan beat2x groovy terjawab sudah, dan lahirlah legenda baru dari ”The New Wave of American Heavy Metal” 

Album pertama mereka *New American Gospel* dan diikuti oleh *As The Palaces burns* laris di minggu pertama dirilisnya album ini bahkan menempati posisi chart Billboard selama beberapa pekan. Sehingga Epic Records, sebuah major label di Amerika Serikat yang juga banyak menaungi banyak artis rap, r&b menarik Lamb of God menjadi salah satu artis mereka dengan ditandai dirilisnya album* Ashes the Wake*Album inilah yang semakin mengangkat pamor Lamb of God di scene musik metal dunia karena Epic records merupakan label yang lebih besar dari label mereka sebelumnya, Prosthetic records. Ashes the wake tercatat langsung terjual 35.000 keping cd di minggu pertama penjualannya dan langsung menduduki peringkat 27 di Billboard chart 200 untuk beberapa pekan. Suksesnya Lamb of God diikuti dengan berbagai penghargaan, diantaranya sebagai *2nd best Album of the Year* oleh majalah musik berpengaruh *Revolver*, dan *Best Music Video *oleh MTV2 yang khusus menyiarkan musik rock dan metal.

Minggu, 10 Oktober 2010

Sejarah Aliran Musik Punk

Punk
merupakan sub-budaya yang lahir di London, Inggris. Pada awalnya, kelompok punk selalu dikacaukan oleh golongan skinhead. Namun, sejak tahun 1980-an, saat punk merajalela di Amerika, golongan punk dan skinhead seolah-olah menyatu, karena mempunyai semangat yang sama. Namun, Punk juga dapat berarti jenis musik atau genre yang lahir di awal tahun 1970-an. Punk juga bisa berarti ideologi hidup yang mencakup aspek sosial dan politik.
Gerakan anak muda yang diawali oleh anak-anak kelas pekerja ini dengan segera merambah Amerika yang mengalami masalah ekonomi dan keuangan yang dipicu oleh kemerosotan moral oleh para tokoh politik yang memicu tingkat pengangguran dan kriminalitas yang tinggi. Punk berusaha menyindir para penguasa dengan caranya sendiri, melalui lagu-lagu dengan musik dan lirik yang sederhana namun terkadang kasar, beat yang cepat dan menghentak.
Banyak yang menyalahartikan punk sebagai glue sniffer dan perusuh karena di Inggris pernah terjadi wabah penggunaan lem berbau tajam untuk mengganti bir yang tak terbeli oleh mereka. Banyak pula yang merusak citra punk karena banyak dari mereka yang berkeliaran di jalanan dan melakukan berbagai tindak kriminal.
Diberdayakan oleh Blogger.

gak comment mati!


ShoutMix chat widget